Keputusan penutupan Google+ muncul setelah Wall Street Journal melaporkan bahwa terdapat bug pada sejumlah API media sosial tersebut yang berpotensi mengekspos data pribadi milik sekitar 500.000 pengguna. API tersebut telah digunakan oleh developer pihak ketiga selama tahun 2015-2018.
"Bug pada API Google+ ini menyebabkan para developer pihak ketiga dapat mengakses sejumlah data pribadi tidak hanya dari para penggunanya tapi juga data teman-teman pengguna layanan mereka."
Data pribadi pengguna yang dimaksud seperti nama, alamat, umur, dan lain-lain. Data tersebut dapat diakses meski masing-masing pengguna tidak membaginya kepada publik.
Google mengklaim telah memperbaiki bug itu pada Maret 2018. Mereka menyatakan tidak menemukan indikasi penyalahgunaan data karena celah keamanan tersebut.
Google+ akan ditutup sepenuhnya Agustus 2019
Performa Google+ sejak diluncurkan pada 2011 lalu tidak pernah memenuhi ekspektasi. Laporan Google menyatakan sembilan puluh persen penggunanya tidak pernah mengakses layanan media sosial tersebut selama lebih dari lima detik per hari.
Dengan tingkat engagement yang begitu rendah, Google akan menutup Google+ untuk masyarakat luas pada Agustus 2019 mendatang. Meski demikian, penyedia mesin pencari internet terbesar di dunia tersebut menyatakan akan tetap menyediakan layanan itu untuk kalangan terbatas, seperti perusahaan atau institusi lainnya.
Perizinan akses yang lebih ketat di masa depan
Google lewat blog resminya juga menyatakan ke depannya, para pengguna akan memegang kontrol lebih ketat atas akses pihak-pihak ketiga pada data pribadi mereka. Selain itu, alih-alih menunjukkan apa saja data yang hendak diakses suatu aplikasi secara sekaligus, semua aplikasi ke depannya harus mengajukan tiap permintaan akses satu per satu.
Ini berarti nantinya sebagai pengguna kamu juga punya kemampuan untuk memilih apa saja data yang boleh dan tidak boleh diakses pihak ketiga. Sebagai contoh, bila suatu aplikasi meminta akses ke data lokasi dan kontak nama, kamu bisa saja menolak salah satu dan mengizinkan yang lainnya.
**
Author: Techinasia.com
Original: Media Sosial Google+ Akan Ditutup Menyusul Temuan Bug
Post a Comment